Day 3 ( Afternoon) : Luxor Temple ( II )

Nah foto2 ini hasil karya suami, karena dibagian terakhir camera saya abis batere....
Lagi ke temple ini, Bamby sakit perut, pulangnya dari sini langsung langkah seribu masuk cruisenya....
Malam ini cruisenya masih belum angkat sauh baru besok pagi katanya jam 11 akan berangkat menuju Edfu melewati pintu air aswan.

Nampang di halaman muka Luxor Temple ini kalau dibandingin ama Karnak, mirip juga ya ? Tadinya sampe bingung ini dimana ya, setelah di inget2 baru bisa bedain mana Luxor dan mana Karnak.

Reruntuhan Luxor Temple yang katanya masih menunggu donasi dari negara2 yang berminat membantu biaya renovasinya. Emang sayang kalau dibiarkan rusak.

Gerbang depan Luxor yang memang agak mirip dengan bentuk gerbangnya Karnak, selain juga masih bertetanggaan juga memang dibangun di era yang sama.

Hanging Mosque, yang dibangun diatas reruntuhan kuil. Saat ini ointu utama yang terlihat itu tidak dipakai karena memang tingginya 6 meter dari tanah, dan dibuat pintu dibagian belakang dari mesjid ini, sayangnya kami gak sempet lihat pintu masuk mesjid ini.

Lagi hanging mosque dari sudut lain. Perhatikan betap tingginya lantai hanging mosque dibading dengan mansianya....bayangkan dibangun diatas lumpur setinggi 6 meter, berarti banjirnya sangat2 heboh dari tahun ketahun hingga lumpurnya sampai 6 meter, dan anehnya lagi di Mesir gak hujan tapi bisa banjir. Karena banjir dari hulu sungai Nil yang berasal dari Afrika tengah.

Pilar Luxor yang tadinya dihiasi oleh patung para dewa yang sayangnya sudah banyak yang hancur.

Pilar Luxor juga hampir mirip dengan Pilar di Karnak...rapi berjejer lurus dan selalu dihiasi dengan 2 dewa yang kayak bawa gentong gitu padahal itu katanya topi.....


Pilar yang indah mengawal pintu utama.
Sayang pilar sebelahnya ujungnya hilang dan kerowak kata org jawa sih....
Ih syapa ya yang pake topi putih????

dibelakang patung inilah ruang tamu istananya berada. Patung yang masih utuh, bagus banget....anggun gitu.

Pilarnya istana, yang masih utuh. Kayaknya jaman dulu kalau bikin istana memang beneran banget, bahan juga jadi kwalitas tinggi , lihat aja masih utuh gitu...padahal usianya ribuan tahun. Serambi muka istanan ini dulunya tempat rakyat jelata datang berpesta dan menari untuk para pejabat dan raja.

Sisa huruf hierogliphyc yang sudah terpengaruh oleh budaya Yunani.

Salah satu aksen dari bekas ruang didalam istana, kali kalau jaman dulu ini jadi lemarinya atau meja hiasnya.....

Dewa kesuburan ini digambarkan memang begitu dengan "alat"nya yang menjulang, digambarkan mempunyai hanya 1 tangan dan 1 kaki. Anehnya digambarkan Alexander Agung katanya memohon kepada dewa ini.
Sampai hitam karena banyak yang megang2 biar subur katanya.

Patung singa ini berjajar sepanjang temple Luxor hingga Karnak temple dijamannya, sekarang tinggal sebagian saja yang masih utuh, maklum termakan jaman dan juga banjir.